JAKARTA, KOMPAS.com – Aktris kenamaan Marsha Timothy berperan sebagai pejuang garis dua dalam film terbaru, Lyora: Penantian Buah Hati. Ia memerankan Meutya, seorang wanita karier yang gigih berjuang untuk mendapatkan momongan bersama suaminya. Peran ini dipilihnya bukan tanpa alasan.
Perempuan berusia 46 tahun ini mengungkapkan ketertarikannya pada skenario film tersebut sejak pertama kali membacanya. “Jujur, ketika datang cerita ini, saya langsung suka dan senang karena karakternya, ceritanya, sangat inspiratif,” ungkap Marsha Timothy dalam konferensi pers di Plaza Senayan, Jakarta Pusat, Jumat (11/7/2025).
Meskipun karakter Meutya dihadapkan pada perjuangan emosional yang berat, Marsha mengaku tidak terbebani. Justru sebaliknya, ia merasa terhormat bisa memerankan sosok tersebut dan menyuarakan kisah para pejuang garis dua. “Beban ini sebenarnya justru sebuah privilese, kesempatan untuk merasakan dan mewakili apa yang dialami para perempuan pejuang ini,” jelasnya.
Melalui peran Meutya, Marsha Timothy banyak belajar tentang perjuangan seorang wanita yang gigih berupaya untuk mendapatkan keturunan. Ia mengagumi kegigihan dan kekuatan Meutya dalam menghadapi berbagai tantangan. “Bagaimana dia berjuang, bagaimana kuatnya dia menghadapi semuanya, luar biasa pengalamannya bagi saya,” tutur Marsha.
Kekaguman Marsha terutama tertuju pada keberanian Meutya untuk terus berjuang, meskipun harus menghadapi jatuh bangun dan berbagai tantangan. Meutya tak pernah menyerah mengejar impiannya. “Ada titik di mana dia sangat down, tetapi dia kembali bangkit karena merasa perjuangannya belum selesai. Itu yang luar biasa bagi saya,” kata Marsha.
Lyora: Penantian Buah Hati, adaptasi dari buku “Lyora”, menyoroti kisah inspiratif para pejuang garis dua. Film ini dibintangi oleh sederet aktor dan aktris ternama, termasuk Marsha Timothy, Darius Sinathrya, Widyawati, Ariyo Wahab, Hannah Al Rashid, dan Aimee Saras. Saksikan kisah mengharukan ini di bioskop seluruh Indonesia mulai 7 Agustus 2025.