Menyesal adalah emosi negatif yang menghantui, muncul dari pemikiran kontrafaktual—andai saja kita melakukan hal yang berbeda. Rasa ini seringkali muncul setelah kehilangan atau perubahan besar, namun sebenarnya bisa muncul dari interaksi dan aktivitas sehari-hari. Jika Anda tengah bergulat dengan penyesalan yang mendalam, berikut 5 cara untuk melepaskannya:
1. Hindari Penghakiman Diri
Menilai diri sendiri secara negatif, menyebut diri gagal atau lemah, hanya akan mengikis harga diri dan kepercayaan diri. Untuk mengatasi penyesalan, Anda perlu berbuat lebih baik untuk diri sendiri, dan langkah pertama adalah berhenti menghakimi. Ciptakan jarak antara diri Anda dan penyesalan, berfokus pada kebaikan diri Anda.
2. Skenario Positif dan Negatif
Penyesalan seringkali membuat kita terpaku pada masa lalu. Namun, kita tak pernah tahu apa yang akan terjadi jika kita memilih jalan lain. Seperti yang dikatakan Neal Roese, Ph.D., seorang psikolog sosial dan profesor pemasaran di Kellogg School of Management, Northwestern University, kepada Self, membuat skenario dengan menekankan pilihan berbeda—baik yang positif maupun negatif—membantu mendapatkan perspektif yang lebih luas dan memahami konteks yang lebih lengkap. Mungkin, pilihan yang kita sesali sebenarnya mencegah sesuatu yang lebih buruk.
3. Memaafkan Diri Sendiri
Penyesalan seringkali menunjukkan kegagalan dalam memenuhi harapan tertentu. Memaafkan diri sendiri bukanlah tentang menghapus kesalahan, melainkan tentang melepaskan beban penyesalan. Ini adalah langkah penting menuju penerimaan diri dan belas kasih, yang akan membantu Anda melangkah melewati penyesalan.
4. Cobalah Hal Baru
Penyesalan bisa membuat kita terjebak dalam rutinitas. Cara terbaik untuk melepaskannya adalah dengan keluar dari zona nyaman. Cobalah hal-hal baru, ubah kebiasaan, dan temukan pengalaman hidup yang berbeda. Ini akan mengalihkan fokus dari penyesalan dan membantu Anda membangun kepercayaan diri dalam kemampuan untuk belajar dan berkembang.
5. Cari Dukungan Profesional dan Sosial
Penyesalan yang berkepanjangan bisa memicu gejala masalah kesehatan mental seperti depresi dan kecemasan. Jika Anda sering merenungkan penyesalan dan merasa kewalahan, jangan ragu untuk mencari bantuan profesional. Seorang terapis dapat membantu Anda memproses emosi yang terpendam. Dukungan dari orang-orang terdekat dan teman sebaya juga sangat penting untuk membantu Anda merasa tidak sendirian dalam menghadapi penyesalan.
Mengatasi penyesalan membutuhkan waktu dan usaha. Dengan menggabungkan strategi di atas dan memiliki pandangan positif ke masa depan, Anda dapat melepaskan beban penyesalan dan melangkah menuju kehidupan yang lebih damai.
Muncul ke Publik, Indra Kenz Minta Maaf dan Ungkap Rasa Penyesalannya
5 Penyesalan Orangtua Jika Mengabaikan Masa Golden Age Anak
Masih Ada Penyesalan, Rizky Febian Terharu Membaca Diary Lina Jubaedah
Ringkasan
Artikel ini membahas lima cara mengatasi penyesalan. Langkah pertama adalah menghindari penghakiman diri dan fokus pada kebaikan diri sendiri. Selanjutnya, menganalisis skenario positif dan negatif dari pilihan masa lalu dapat memberikan perspektif yang lebih luas. Memaafkan diri sendiri, meskipun tanpa menghapus kesalahan, merupakan langkah penting menuju penerimaan diri.
Selain itu, mencoba hal baru membantu keluar dari zona nyaman dan membangun kepercayaan diri. Terakhir, mencari dukungan profesional atau sosial sangat penting, terutama jika penyesalan menimbulkan dampak negatif pada kesehatan mental. Menggabungkan strategi ini diharapkan dapat membantu melepaskan beban penyesalan dan menuju kehidupan yang lebih damai.