Petualangan seru agen cilik Ali Ghazali dalam Ejen Ali: The Movie 2 (2025) berhasil memukau penonton di dunia futuristik Cyberaya. Namun, kejutan sebenarnya baru dimulai setelah layar meredup. Film ini menyuguhkan dua post-credit scene yang sangat penting, memberikan petunjuk menarik dan krusial tentang masa depan karakter-karakter favorit kita. Jangan terburu-buru beranjak dari kursi, karena adegan tambahan ini adalah kunci untuk memahami kelanjutan kisah Ali dan timnya.
Film animasi yang dinantikan ini secara spesifik menampilkan dua post-credit scene yang patut disimak. Adegan pertama, yang muncul di tengah kredit (mid-credit scene), menyoroti kehadiran tak terduga Rizwan yang memasuki markas besar MATA. Terlihat jelas bahwa ia berniat untuk direkrut sebagai agen rahasia, meskipun keinginannya ini disambut dengan penolakan dari beberapa petinggi MATA. Momen singkat ini meninggalkan banyak pertanyaan dan misteri mengenai niat serta status Rizwan selanjutnya.
Sementara itu, adegan kedua yang muncul di akhir kredit (post-credit scene) fokus pada Ali. Ia terlihat bersama kucing setianya, Comot, yang sedang mencoba mengakses berkas data milik Alicia. Namun, permintaan Ali ditolak, dan penolakan ini sontak menimbulkan kecurigaan dalam dirinya. Dengan nada serius, Ali kemudian berujar, “Comot, tugas kita belum selesai.” Kalimat ini mengisyaratkan bahwa ancaman yang lebih besar atau misi yang belum terselesaikan masih menanti duo agen ini.
Dua adegan tersebut jelas bukan sekadar tambahan tanpa makna. Adegan pertama yang menampilkan Rizwan mengisyaratkan sebuah narasi baru. Keinginannya untuk bergabung sebagai agen di MATA, meskipun ditolak, menandakan bahwa ia akan menjalani perjalanan yang tidak mudah untuk membuktikan dirinya. Ada kemungkinan besar bahwa proses ini akan melibatkan dan bahkan membutuhkan bantuan dari Ali di masa depan, membuka dinamika karakter yang menarik.
Lebih lanjut, adegan Ali dan Comot yang berusaha mengakses berkas Alicia mengindikasikan adanya sebuah ancaman tersembunyi atau bahkan konspirasi yang jauh lebih besar dan belum terungkap sepenuhnya. Spekulasi mengarah pada kemungkinan keterlibatan Neonimus, musuh lama, atau misteri baru yang mendalam di Cyberaya. Pernyataan Ali bahwa tugas mereka belum selesai menjadi penegas bahwa bahaya masih mengintai dan membutuhkan penyelidikan lebih lanjut.
Dengan demikian, kedua adegan tambahan ini secara eksplisit membuka peluang besar bagi kelanjutan kisah Ali dalam film ketiga, Ejen Ali: The Movie 3. Deklarasi Ali yang menegaskan bahwa misinya belum tuntas, ditambah dengan potensi pengembangan karakter seperti Rizwan dan misteri yang belum terpecahkan, menunjukkan bahwa semesta Ejen Ali masih memiliki banyak cerita untuk digali. Namun, hingga saat ini, sutradara Usamah Zaid Yasin dan studio penerbit belum memberikan pernyataan resmi mengenai produksi sekuel Ejen Ali: The Movie 3. Keputusan krusial ini kemungkinan besar akan sangat bergantung pada respons antusias penonton serta performa box office Ejen Ali: The Movie 2.
Daftar Istilah yang Muncul di Kartun Ejen Ali, Apa Arti MATA? Rekap Cerita Sebelum Film Ejen Ali The Movie 2, Kembalinya Musuh Lama
Ringkasan
Ejen Ali: The Movie 2 menghadirkan dua post-credit scene penting. Adegan pertama menampilkan Rizwan yang ingin bergabung dengan MATA, meski ditolak, mengisyaratkan perjalanan sulit dan kemungkinan kerja sama dengan Ali. Adegan kedua memperlihatkan Ali dan Comot mencoba mengakses berkas Alicia, memunculkan kecurigaan adanya ancaman tersembunyi.
Kedua adegan tersebut membuka peluang untuk Ejen Ali: The Movie 3. Pernyataan Ali bahwa tugas mereka belum selesai, ditambah potensi pengembangan karakter Rizwan dan misteri yang belum terpecahkan, menandakan bahwa masih banyak cerita yang bisa digali. Keputusan produksi sekuel akan bergantung pada respons penonton dan performa box office film kedua.
