Ayam Kampung Empuk Lumer Modal 3 Bahan? Ini Rahasia Masaknya!

Irul Seo

Fireless Kitchen – Ayam kampung senantiasa menjadi primadona di meja makan banyak keluarga, digemari berkat teksturnya yang kenyal menggoda, cita rasa gurih alami yang khas, serta kandungan lemaknya yang lebih rendah dibandingkan ayam broiler. Namun, di balik kelezatannya, daging ayam kampung seringkali dihadapkan pada tantangan: teksturnya cenderung alot. Hal ini menuntut teknik memasak khusus agar bisa mencapai keempukan yang sempurna.

Umumnya, panci presto menjadi solusi andalan bagi banyak orang untuk melunakkan daging ayam kampung secara cepat dan efisien. Namun, bagaimana jika alat bertekanan tinggi tersebut tidak tersedia di dapur Anda? Tak perlu risau. Kini, ada rahasia sederhana namun sangat efektif yang bisa Anda praktikkan di rumah, hanya dengan memanfaatkan tiga bahan utama yang mudah didapat.

Rahasia ayam kampung empuk tanpa presto ini diungkap oleh Aji Prihatono, Head Chef Restoran Kasima. Kunci utamanya terletak pada kombinasi proses marinasi yang simpel dan metode pengukusan yang presisi. Berikut adalah langkah-langkah detailnya untuk mendapatkan ayam kampung yang empuk sempurna tanpa perlu repot menggunakan presto:

1. Marinasi dengan Garam, Lemon, dan Merica

Proses marinasi adalah fondasi untuk melunakkan serat daging sekaligus memperkaya cita rasa alami ayam kampung.

Bahan:

  • 1–2 sendok makan garam halus
  • Perasan lemon secukupnya
  • Merica bubuk secukupnya

Cara:

  • Bersihkan ayam kampung yang sudah dipotong-potong hingga benar-benar bersih.
  • Lumuri seluruh permukaan daging ayam secara merata dengan campuran garam, air perasan lemon, dan merica. Pastikan setiap bagian daging terbalut bumbu marinasi.
  • Diamkan ayam yang sudah dimarinasi selama kurang lebih 5 menit. Tahap ini krusial untuk memberi waktu bumbu meresap dan bekerja melembutkan serat daging.

2. Kukus Selama 60 Menit

Cadangan Serupa:  Resep Rica-rica Sapi Manado Anti Ribet: Habiskan Daging Kurbanmu!

Setelah proses marinasi, langkah selanjutnya adalah pengukusan yang menjadi inti dari metode ini.

Langkah:

  • Siapkan alat pengukus Anda dan panaskan air hingga mendidih sempurna.
  • Untuk meningkatkan aroma sedap dan kompleksitas rasa, Anda bisa menambahkan beberapa rempah-rempah pilihan seperti serai yang digeprek, daun salam, dan daun jeruk ke dalam air kukusan.
  • Masukkan potongan ayam yang telah dimarinasi ke dalam kukusan.
  • Kukus ayam selama sekitar 60 menit. Metode pengukusan ini sangat efektif karena mematangkan daging secara perlahan dengan uap panas, memastikan daging menjadi empuk dan tetap juicy tanpa membuatnya kering atau kehilangan kelembapan alami.

3. Siap Diolah Menjadi Hidangan Favorit

Setelah dikukus selama satu jam, ayam kampung Anda kini siap diolah lebih lanjut. Dagingnya akan terasa lembut dan mudah dipisahkan dari tulang, dengan cita rasa rempah alami yang telah meresap sempurna dari proses pengukusan. Kini, Anda bisa berkreasi menjadi berbagai hidangan lezat kesukaan keluarga, seperti:

  • Ayam goreng kampung yang renyah di luar, empuk di dalam
  • Ayam bakar bumbu rujak dengan cita rasa pedas manis
  • Opor ayam kampung yang gurih santan
  • Soto ayam kampung berkuah bening nan kaya rasa

Anda tak perlu lagi khawatir mengolah ayam kampung tanpa panci presto. Cukup dengan memanfaatkan keajaiban garam, lemon, dan merica sebagai marinasi, serta pengukusan selama satu jam, Anda sudah bisa menyajikan ayam kampung yang tidak hanya empuk dan lezat, tetapi juga sehat untuk dinikmati bersama orang terkasih.

Ringkasan

Ayam kampung disukai karena teksturnya dan rasa gurihnya, namun seringkali alot. Resep ini memberikan solusi untuk membuat ayam kampung empuk tanpa presto, hanya dengan 3 bahan. Kuncinya adalah marinasi dan pengukusan yang tepat.

Cadangan Serupa:  Potong Ayam Utuh Jadi 8 Bagian: Panduan Mudah & Cepat untuk Pemula

Ayam dimarinasi dengan garam, lemon, dan merica, lalu dikukus selama 60 menit. Penambahan serai, daun salam, dan daun jeruk ke dalam air kukusan akan menambah aroma. Setelah dikukus, ayam kampung siap diolah menjadi berbagai hidangan lezat seperti ayam goreng, ayam bakar, atau opor ayam.