Falcon Pictures telah secara resmi menunjuk Fajar Bustomi sebagai sutradara untuk proyek terbaru waralaba populer, Comic 8: Tumbal Sulam. Penunjukan ini menandai pergantian dari Anggy Umbara, sutradara yang sukses membesut tiga film Comic 8 sebelumnya. Meski awalnya sempat ragu, Fajar Bustomi akhirnya mengungkapkan alasannya tertarik menggarap film komedi aksi yang dinanti ini.
Waralaba Comic 8 pertama kali mencuri perhatian publik pada tahun 2014, langsung meraih kesuksesan besar dengan melampaui satu juta penonton. Kesuksesan tersebut berlanjut dengan dua sekuel yang juga laris manis, yaitu Comic 8: Casino Kings Part 1 (2015) dan Comic 8: Casino Kings Part 2 (2016), yang semuanya berada di bawah arahan Anggy Umbara.
Untuk film keempat dalam seri aksi-komedi ini, kursi sutradara kini dipercayakan kepada Fajar Bustomi. Fajar mengakui bahwa ia sempat diliputi keraguan saat pertama kali menerima tawaran, mengingat kuatnya identitas film Comic 8 yang sudah sangat melekat dengan sosok Anggy Umbara. Namun, ada daya tarik tersendiri yang membuatnya mantap.
“Nah, ketika saya baca, ada hal-hal yang menarik dari skenario ini yang menurut saya, saya harus ambil gitu,” ungkap Fajar Bustomi saat ditemui di Studio Karnos, Depok, Jawa Barat, Sabtu (20/7/2025). Ia menambahkan, “Karena ada tantangan di sini, ada hal-hal baru untuk karya-karya saya berikutnya, gitu. Saya pengen bikin film yang menyenangkan, yang menghibur, lah, kurang lebih gitu.”
Meskipun berganti sutradara, Fajar menegaskan bahwa Comic 8: Tumbal Sulam tetap mempertahankan benang merah dengan film-film sebelumnya. Yang paling menarik, kali ini Fajar Bustomi menambahkan unsur horor ke dalam balutan aksi dan komedi khas Comic 8. Fajar menyebut film ini sebagai proyek pertama sepanjang kariernya yang menampilkan entitas hantu, karena sebelumnya ia selalu menghindari genre horor.
“Kalau yang teman-teman tahu kan Comic 8 itu kan action comedy, ya. Nah, ini sekarang action, comedy, laga, dan horornya gitu, jadi komplit. Nah, itu buat saya hal baru gitu,” terang sutradara yang juga dikenal lewat film Buya Hamka ini. Ia mengungkap keinginannya untuk menghadirkan sosok-sosok hantu dalam wujud yang justru menghibur, bukan menyeramkan.
“Ini tantangan baru bahwa di mana gua membuat film yang salah satu karakternya itu setan gitu, ada tuyul, ada pocong, ada kuntilanak gitu,” kata Fajar antusias. “Tapi di sini tuh, film hiburan yang ada karakter setannya tuh, tapi kita tidak membuat orang jadi takut sama setan. Setannya dibully. Itu buat saya hal baru gitu,” timpalnya, menjelaskan pendekatan uniknya terhadap elemen horor.
Lakoni Adegan Aksi, Andre Taulany dan Hesti Ungkap Tantangan Main Film Comic 8: Tumbal Sulam
Comic 8: Tumbal Sulam akan diramaikan oleh deretan bintang ternama, di antaranya Andre Taulany dan Hesti Purwadinata, serta 11 finalis Comic 8 Revolution seperti Bagas, Bayu Terimakasih, Felix, Sardol, Bayu Kribo, Jerry, Andro, Fadhol, Aji Betawi, Johan Juling, dan Aep. Selain itu, sejumlah nama besar di industri hiburan juga turut tampil memeriahkan film ini, termasuk Cak Lontong, Adjis Doaibu, Indro Warkop, Oki Rengga, Fico Fachriza, dan Tora Sudiro.
Ringkasan
Fajar Bustomi ditunjuk sebagai sutradara Comic 8: Tumbal Sulam menggantikan Anggy Umbara, yang sebelumnya menyutradarai tiga film Comic 8. Fajar awalnya ragu karena identitas Comic 8 sangat melekat pada Anggy Umbara, namun akhirnya tertarik karena skenario yang menawarkan tantangan dan hal baru baginya. Ia ingin membuat film yang menyenangkan dan menghibur.
Comic 8: Tumbal Sulam akan tetap mempertahankan benang merah dengan film-film sebelumnya, namun dengan tambahan unsur horor. Fajar Bustomi menambahkan elemen hantu yang menghibur, bukan menakutkan. Film ini akan dibintangi oleh Andre Taulany, Hesti Purwadinata, finalis Comic 8 Revolution, serta sejumlah nama besar seperti Cak Lontong, Indro Warkop, dan Tora Sudiro.