Fireless Kitchen – Dunia kembali dihebohkan dengan kehadiran Jurassic World: Rebirth, film ketujuh dari waralaba ikonik Jurassic Park, yang sukses merajai bioskop-bioskop global. Kisah mendebarkan tentang dunia dinosaurus ini memang tak pernah gagal memancing rasa penasaran dan decak kagum penonton setia maupun penggemar baru.
Film yang disutradarai oleh Gareth Edwards ini dibintangi oleh dua aktor papan atas Hollywood, Scarlett Johansson dan Mahershala Ali, yang didapuk sebagai pemeran utamanya. Di balik kesuksesan dan kemegahan layar lebar Jurassic World: Rebirth, tersimpan sejumlah fakta menarik dan perjalanan tak terduga dalam proses pembuatannya.
Salah satu hal paling menarik adalah terwujudnya mimpi lama Scarlett Johansson. Aktris peraih berbagai penghargaan ini ternyata telah memendam impian besar untuk terlibat dalam waralaba Jurassic Park sejak masa kanak-kanak. Sebagai penggemar berat film-film dinosaurus garapan Universal ini, Scarlett bahkan telah berupaya keras selama satu dekade terakhir untuk bisa berperan, sekalipun hanya sebagai figuran. Kegigihannya berbuah manis, di mana ia akhirnya berhasil mengamankan peran penting sebagai Zora Bennett dalam Jurassic World: Rebirth.
Menariknya, peran Zora Bennett yang kini diperankan oleh Scarlett Johansson ternyata sempat ditawarkan kepada aktris kenamaan lainnya, yaitu Jennifer Lawrence dan Amanda Seyfried. Namun, karena berbagai alasan, kedua bintang tersebut menolak tawaran tersebut. Hal ini menjadikan Scarlett Johansson sebagai pilihan terakhir yang akhirnya membawa karakter tersebut hidup di layar lebar.
Perjalanan di kursi sutradara pun tak kalah berliku. Awalnya, proyek Jurassic World: Rebirth hampir berada di tangan sutradara David Leitch. Namun, karena adanya perbedaan visi dan kreativitas dengan pihak Universal, tongkat estafet penyutradaraan akhirnya beralih kepada Gareth Edwards, yang sukses memberikan sentuhan khasnya pada film ini.
Selain alur cerita dan proses produksi, salah satu elemen yang selalu ditunggu adalah kemunculan dinosaurus baru. Dalam Jurassic World: Rebirth, penonton diperkenalkan pada sosok Mutadon, dinosaurus baru yang mencuri perhatian. Fakta uniknya, nama awal untuk makhluk ini adalah Velociranodon, sebuah gabungan cerdik dari dua spesies ikonik: Velociraptor dan Pteranodon.
Di balik gemerlapnya film, proses syuting seringkali menyimpan tantangan tersendiri bagi para aktor. Mahershala Ali dan Scarlett Johansson, misalnya, menghadapi sejumlah kendala selama pengambilan adegan di pulau terpencil. Mahershala Ali dilaporkan kesulitan tidur di hotel karena banyaknya kecoa, sementara Scarlett Johansson juga merasakan ketidaknyamanan serupa, bahkan sempat terpikir untuk kembali ke New York di tengah jadwal syuting yang padat. Namun, dedikasi mereka akhirnya menghasilkan penampilan memukau yang layak dinikmati penonton.
Ringkasan
Jurassic World: Rebirth, film ketujuh dari waralaba Jurassic Park, kembali memukau penonton global. Film yang disutradarai Gareth Edwards ini dibintangi Scarlett Johansson dan Mahershala Ali. Scarlett Johansson, yang berperan sebagai Zora Bennett, ternyata telah lama bermimpi untuk terlibat dalam waralaba ini, bahkan setelah peran tersebut sempat ditawarkan kepada Jennifer Lawrence dan Amanda Seyfried.
Proses produksi film ini juga mengalami beberapa perubahan, termasuk pergantian sutradara dari David Leitch ke Gareth Edwards karena perbedaan visi. Film ini memperkenalkan dinosaurus baru bernama Mutadon, yang awalnya dinamakan Velociranodon. Selama syuting, Mahershala Ali dan Scarlett Johansson menghadapi tantangan di lokasi syuting terpencil, namun tetap memberikan penampilan terbaik.
