KOMPAS.com – Dalam filosofi Feng Shui, penempatan karpet bukan sekadar soal estetika. Lebih dari itu, karpet berperan penting dalam mengatur aliran energi chi di dalam rumah, menciptakan harmoni dan kenyamanan. Bagaimana cara penempatan karpet yang tepat menurut prinsip Feng Shui? Mari kita simak penjelasannya berikut ini, berdasarkan sumber dari Homes and Gardens.
Karpet di Ruang Tamu: Membangun Kekompakan Keluarga
Di ruang tamu, letakkan karpet di bawah sofa dan kursi. Hal ini menciptakan ikatan antar anggota keluarga, sekaligus memperkuat energi positif di area ini. Menurut Marie Diamond, pakar Feng Shui ternama dan penulis buku Your Home is a Vision Board, karpet idealnya berukuran cukup besar sehingga kaki depan sofa terletakan di atasnya. Ukuran yang pas menciptakan rasa kekompakan dan kehangatan dalam keluarga. Hindari karpet yang terlalu kecil atau tidak menyentuh furnitur, karena dapat menyebabkan energi yang terpecah dan tidak stabil.
Karpet Kamar Tidur: Mengundang Kedamaian dan Keharmonisan
Kamar tidur, sebagai ruang privat untuk istirahat dan keintiman, membutuhkan energi yang tenang dan harmonis. Diamond menyarankan untuk menempatkan karpet di bawah tempat tidur, membiarkannya menjuntai sekitar 45-60 cm di kanan dan kiri. Hal ini membantu “mengakarkan” energi dan memberikan rasa aman secara emosional. Alternatifnya, gunakan karpet besar yang menutupi area tempat tidur dan meja samping. Untuk pasangan, dua karpet kecil (runner) di sisi tempat tidur dapat melambangkan keseimbangan dalam hubungan.
Karpet di Area Pintu Masuk: Menyambut Energi Positif
Area pintu masuk merupakan titik energi pertama yang memasuki rumah. Penempatan karpet yang tepat di area ini dapat menyaring energi negatif dan memperkuat energi positif. Diamond menganjurkan untuk meletakkan karpet langsung di depan pintu utama, menyambut energi baik dan melambangkan penerimaan tamu serta peluang baru. Karpet model runner juga dapat mengarahkan dan menstabilkan aliran chi dari luar ke dalam rumah.
Karpet di Dapur dan Kamar Mandi: Fungsional dan Estetis
Penerapan Feng Shui juga mencakup dapur dan kamar mandi. Di dapur memanjang, karpet model runner dapat membantu memperlambat aliran chi yang terlalu cepat. Namun, menurut pakar Feng Shui Anjie Cho, tidak ada aturan baku untuk penempatan karpet di kedua ruangan ini. Penempatannya bergantung pada fungsi dan kenyamanan. Cho menyarankan untuk meletakkan karpet di area yang sering diinjak, seperti di depan wastafel atau kompor, untuk memberikan rasa hangat dan stabil. Hindari karpet berbulu tebal yang menghalangi pintu terbuka, dan pastikan selalu menjaga kebersihan karpet karena karpet kotor dapat mempengaruhi kualitas energi.
Ringkasan
Feng Shui menyarankan penempatan strategis karpet untuk mengoptimalkan aliran energi chi di rumah. Di ruang tamu, karpet besar di bawah sofa menyatukan keluarga, sementara di kamar tidur, karpet di bawah tempat tidur atau menutupi area tidur menciptakan kedamaian. Karpet di depan pintu utama menyambut energi positif dan menyaring energi negatif.
Di dapur dan kamar mandi, penempatan karpet lebih fleksibel, bergantung pada fungsi dan kenyamanan. Runner di dapur dapat memperlambat aliran chi, sementara di kamar mandi, karpet dapat diletakkan di area yang sering diinjak. Kebersihan karpet sangat penting untuk menjaga kualitas energi positif di rumah.