Ballerina (2025): Aksi Memukau dan Akhir yang Menggantung
From the World of John Wick: Ballerina (2025) telah hadir di Indonesia sejak 4 Juni 2025, menyuguhkan aksi menegangkan yang dibintangi Ana de Armas sebagai Eve Macarro, seorang pembunuh bayaran Ruska Roma yang haus akan balas dendam. Film yang berlatar selama John Wick: Chapter 3 – Parabellum (2019) ini meninggalkan penonton dengan open ending yang memicu beragam spekulasi. Mari kita telusuri akhir film yang penuh misteri ini, tetapi awas, spoiler di depan!
Ke mana Perginya Eve di Akhir Film?
Setelah membunuh Kanselir (Gabriel Byrne), Eve menjadi buronan dengan harga kepala USD 5 juta yang ditawarkan oleh Cult, organisasi yang bertanggung jawab atas kematian ayahnya. Saat kembali ke Continental, Eve menyadari bahwa hidupnya selama ini penuh dengan kebohongan. Dia kini dihadapkan pada pilihan sulit: bersembunyi, melarikan diri, atau melawan balik Cult. Situasi ini mengingatkan kita pada perjalanan John Wick ketika menjadi excommunicado di akhir John Wick: Chapter 2 (2017), sebuah jalan yang penuh tantangan dan ketidakpastian.
Mengapa John Wick Membantu Eve?
Awalnya ditugaskan oleh Direktur (Anjelica Huston) untuk membunuh Eve guna mencegah perang dengan Cult, John Wick (Keanu Reeves) justru memilih untuk membantunya. John melihat cerminan dirinya dalam diri Eve – seseorang yang kehilangan segalanya karena sistem yang kejam. Memahami perjuangan Eve yang serupa dengan perjalanannya sendiri dalam memburu balas dendam, John membantu Eve menyelesaikan misinya dan menyelamatkan Ella (Ava Joyce McCarthy) di Hallstatt, Austria, dalam aliansi singkat yang penuh makna.
Apa yang Terjadi dengan Orang Tua Eve?
Trauma mendalam menghantui Eve sejak ia menyaksikan pembunuhan ayahnya, Javier (David Castañeda), oleh Kanselir, kakeknya sendiri. Javier, yang berusaha melindungi Eve dari Cult, dibunuh karena menolak menyerahkan putrinya untuk dilatih sebagai pembunuh. Setelah kematian Javier, Winston (Ian McShane) membawa Eve ke Ruska Roma, tempat ia dilatih menjadi seorang balerina sekaligus pembunuh bayaran. Identitas ibunya masih menjadi misteri, namun sutradara Len Wiseman mengindikasikan kemungkinan eksplorasi lebih lanjut mengenai hal ini di sekuel mendatang.
Kemungkinan Sekuel Ballerina (2025)
Akhir Ballerina yang terbuka, dengan Eve sebagai buronan, membuka peluang besar untuk sekuel, meskipun belum dikonfirmasi oleh Lionsgate. Len Wiseman mengungkapkan bahwa sekuelnya akan fokus pada konsekuensi dari tindakan Eve, serta kelanjutan cerita Daniel Pine (Norman Reedus). “Saya memilih Norman Reedus karena saya punya rencana untuknya. Dan saya ingin melihatnya kembali dengan cara yang membuatnya merasa berhutang budi padanya (Eve),” ujar Wiseman kepada Entertainment Weekly. Dengan John Wick 5 dan spin-off lain yang sedang dikembangkan, kemunculan Eve di proyek-proyek tersebut, bahkan bersama John Wick atau Caine, bukanlah hal yang mustahil. Namun, performa box office yang kurang memuaskan berpotensi menjadi kendala bagi kembalinya Ana de Armas dalam waralaba ini.
Apakah Film Ballerina (2025) Memiliki Post-credit Scene?
Tidak disebutkan adanya post-credit scene dalam artikel ini. Namun, kisah Eve yang penuh intrik dan petualangan pasti akan terus memikat para penggemar John Wick dan menantikan kelanjutannya.
Ringkasan
Film Ballerina (2025) mengisahkan Eve Macarro, pembunuh bayaran yang membalas dendam atas kematian ayahnya. Setelah membunuh Kanselir, Eve menjadi buronan dengan bayaran USD 5 juta, meninggalkan penonton dengan akhir yang tidak pasti. John Wick, yang awalnya ditugaskan untuk membunuhnya, justru membantunya karena melihat kesamaan perjuangan mereka.
Akhir film menampilkan Eve sebagai buronan, membuka kemungkinan sekuel. Meskipun performa box office kurang memuaskan, sutradara Len Wiseman mengisyaratkan kelanjutan cerita Eve dan keterlibatan Daniel Pine. Kemungkinan kemunculan Eve di film-film John Wick berikutnya tetap terbuka.