Fireless Kitchen – Dewi Perssik, penyanyi dangdut kontroversial, kembali menjadi perbincangan hangat di media sosial. Video penampilannya membawakan lagu “Pica-Pica” dan “Mangu” viral, menimbulkan pro dan kontra di kalangan netizen.
Kesalahan lirik saat menyanyikan “Pica-Pica” menuai hujatan. Ia bahkan dijuluki sebagai penyanyi yang “menganiaya” lagu. Namun, Depe, sapaan akrabnya, justru menanggapi hal ini dengan santai dan tak terduga.
“Julukan-julukan itu ternyata membawa rezeki,” ujarnya saat ditemui di Lebak Bulus, Jakarta Selatan, Jumat (6/6/2025). “Saya juga enggak tahu, ada saja job yang masuk meskipun mereka memanggil saya dengan julukan seperti itu.”
Alih-alih marah, Dewi Perssik mensyukuri berkah yang diterimanya. Ia menyadari bahwa hujatan netizen, seironis apapun, justru meningkatkan popularitas dan pundi-pundi rupiahnya. “Logikanya, kalau dihina tapi nggak dapat duit, baru marah. Ini dihina dapat duit, ya senang-senang saja,” tambahnya.
Keberhasilannya lewat lagu “Pica-Pica” mendorong Dewi Perssik untuk berbagi. Ia merasa rezeki yang diterimanya adalah titipan yang harus disalurkan kepada yang membutuhkan. “Allah ini luar biasa, dikasih keberkahan buat aku, tetapi ini kan murni bukan punya aku, tetapi punya mereka,” tuturnya. “Jadi sebagian hartaku punya mereka, jadi ya aku masuk ke rekening, keluarin lagi, masukin ke rekening, keluarin lagi.”
Sebagai wujud syukur, Dewi Perssik berkurban 17 ekor sapi untuk Idul Adha 2025. Aksi berkurbannya tidak hanya dilakukan di Jakarta, tetapi juga di kampung halamannya, Jember. Dua ekor sapi di Jakarta memiliki berat hingga 1,2 ton per ekornya.
Dewi Perssik Ingin Taaruf, Ungkap Kriteria Suami Idaman
Lebih lanjut ia menjelaskan, “Alhamdulillah untuk di Jakarta 2, terus kalau di Jember di Sumber Sari ada 5. Kalau di tempat eyang, di Ranjingan itu ada 10. Jadi alhamdulillah dapat rezekinya dari situ ya dikeluarkan lagi.”
Sebagian sapi dikurbankan atas nama keluarga, baik yang masih hidup maupun yang telah meninggal dunia, seperti almarhum papinya, almarhumah neneknya, kakeknya, eyangnya, eyang utinya, mamanya, Gabriel, dan dirinya sendiri. Sapi sisanya diperuntukkan bagi mereka yang kurang mampu. “Satu sapi lagi biarlah untuk siapa saja di akhirat yang belum punya ‘kendaraan’, semoga bisa naik sapi itu. Tapi saya nggak tahu pasti siapa saja, namanya juga niat sedekah,” tutupnya.
Ringkasan
Penampilan Dewi Perssik membawakan lagu “Pica-Pica” yang viral di media sosial menimbulkan pro dan kontra. Kesalahan liriknya menuai hujatan, namun justru meningkatkan popularitas dan pemasukannya. Ia bersyukur atas rezeki yang diterima dan menanggapi hujatan dengan santai, menyatakan bahwa hujatan yang berujung pada pendapatan finansial adalah hal yang membahagiakan.
Sebagai bentuk syukur, Dewi Perssik berkurban 17 ekor sapi untuk Idul Adha 2025, sebagian untuk keluarganya dan sebagian lagi untuk masyarakat kurang mampu. Ia menekankan bahwa rezeki yang diterimanya adalah titipan yang harus disalurkan kepada yang membutuhkan, sehingga ia selalu menyisihkan sebagian hartanya untuk bersedekah.
