JAKARTA, KOMPAS.com- Kesetiaan Imelda Laksmi pada suaminya, aktor dan pembawa acara Harry Pantja, sungguh menginspirasi. Sembilan tahun lamanya ia mendampingi sang suami yang berjuang melawan stroke, sebuah bukti cinta dan pengabdian yang luar biasa.
Imelda mengungkapkan rahasia di balik kesetiaannya yang teguh. Baginya, kepribadian Harry-lah yang menjadi kunci. “Mas Harry sebenarnya luar biasa hatinya. Baik, perhatian, dan bertanggung jawab,” ujarnya kepada Kompas.com, Kamis (5/6/2025).
Salah satu hal yang membuat Imelda merasa nyaman adalah kelembutan Harry. “Enggak kasar, pokoknya baik lah. Orangnya lembut, soft-spoken,” tambahnya. Ketenangan dan kehangatan dalam hubungan mereka menjadi pondasi kuat yang mampu melewati cobaan berat.
Selama tujuh tahun pernikahan mereka, pertengkaran besar nyaris tak pernah terjadi. “Dari dulu sampai sekarang, paling bisa dihitung jari. Enggak pernah yang sampai bertengkar hebat,” ungkap Imelda. Mereka selalu berusaha menyelesaikan masalah dengan cara baik-baik, sebuah komitmen yang memperkuat ikatan batin mereka.
Perjuangan Imelda dan Harry dimulai sejak tahun 2016, saat Harry mengalami stroke pertama ketika mereka masih berpacaran. Stroke kembali menyerang pada tahun 2017, saat keduanya telah bertunangan. Namun, yang terparah terjadi di tahun 2020, mengakibatkan kelumpuhan pada sisi kiri tubuh Harry. Meskipun demikian, Imelda tetap teguh mendampingi suaminya, menghadapi setiap tantangan dengan ikhlas.
Ringkasan
Imelda Laksmi telah setia mendampingi suami, Harry Pantja, selama sembilan tahun melawan stroke. Kesetiaan Imelda dilandasi kepribadian Harry yang baik, perhatian, dan lembut. Mereka jarang bertengkar dan selalu menyelesaikan masalah dengan baik-baik, membangun pondasi hubungan yang kuat.
Harry Pantja mengalami stroke pertama pada 2016 saat pacaran, kemudian 2017 saat bertunangan, dan yang terparah pada 2020 yang menyebabkan kelumpuhan di sisi kiri tubuhnya. Meski menghadapi berbagai tantangan, Imelda tetap teguh mendampingi suaminya hingga kini.
